Part 23. De Javu

1405 Kata

“ Apa kamu habis berkelahi ? atau di rampok ?” tanya Sila mendapati wajah penuh luka Alle. Kemudian kedua bola mata wanita itu beralih ke samping. Memicing penuh curiga menatap seseorang yang memapah tubuh Alle. “ Tidak … tidak … bukan gue yang bikin dia babak belur.” Pria berambut keriting itu segera mengelak dari sangkaan tak terucap Sila. Dari tatapan wanita itu, Kaka tahu bahwa ia lah sang tertuduh yang membuat sahabatnya terluka. Enak saja … batin Kaka. Justru dia yang dibuat repot si keras kepala Alle. Sudah dia peringatkan dari awal untuk tidak berlebihan. Bahkan setelah sampai ke tempat yang Alle minta, dia kembali mengingatkan pria itu supaya tidak turun ke arena. Cukup melihat saja. Tapi dasar, sepupunya itu dari dulu memang keras kepala. Dia tidak mau mendengarkan nasehatnya. D

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN