"Lepaskan tangan istriku,” teriak Dean dengan marah. Garcia, Keira, dan terutama Yudika terkejut mendengar suara Dean yang berteriak marah membuat Josh yang berada dalam gendongan Garcia menangis. Dean menarik napasnya dan menghembuskannya secara perlahan berusaha untuk mengontrol emosinya sendiri. Dia tidak ingin lepas kendali di depan istri dan adiknya apa lagi ada Josh keponakannya. “Kita pulang.” Dean menarik tangan Keira. "Dean tunggu dulu kita harus mendengarkan dan menjelaskan semuanya pada Cia dan Yudika tentang apa yang telah Cristo lakukan," ujar Keira menjadi tidak enak sendiri pada Garcia dan Yudika apa lagi Josh menangis kencang ketakutan. "Tidak perlu." Dean berkata dengan tegas. "Sayang jangan begitu,” ucap Keira perlahan. “Aku ga mau berlama - lama di rumah orang