Bahagia bisa memiliki dirimu

1436 Kata
Di sebuah kota terpencil yang berada di bagian Utara Negara Rusia. Ada sebuah rumah besar dan mewah berdiri dengan kokoh dan rumah itu sudah sangat dikenal oleh semua orang, jika rumah itu adalah milik seorang ketua klan terbesar di kota itu, yaitu milik Ferriano Alexander. Biasanya, rumah itu terlihat sepi dan juga sangat menyeramkan. Lebih menakutkan daripada rumah hantu yang ada di film-film horor yang sering kita tonton. Tapi, tadi siang. Suasana rumah itu terlihat sangat berbeda. Rumah itu terlihat sangat ramai dan rumah itu dihias oleh bunga-bunga berwarna putih serta semua dekorasi yang digunakan oleh rumah itu semuanya bernuansa putih. Karena, ternyata pada hari ini. Di rumah itu sedang diadakan pesta pernikahan dari sang pemilik rumah dengan kekasihnya yang selama ini paling dia cintai. Rumah itu terlihat sangat ramai dan juga terlihat seperti rumah pada umumnya dan pesta pernikahan antara pemilik rumah dan juga kekasihnya pun berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan apapun. Hingga, sampai acara pun selesai. Sang pengantin wanita pun pergi meninggalkan acara itu karena dia merasa sangat lelah. "Juna, aku sangat lelah, aku … aku boleh kan pergi meninggalkan acara ini, terlebih dahulu?" Ucap sang pengantin wanita yang sejak dahulu, selalu memanggil Ferriano dengan nama Arjuna dan hanya dia saja yang memanggil Ferriano dengan panggilan nama itu. Ferriano pun tersenyum dan dia langsung menganggukkan kepalanya. "Kamu boleh pergi duluan. Nanti aku akan menyusul kamu," jawab Ferriano sambil mengecup lembut dahinya. Wanita itu pun tersenyum kearah Ferriano dan setelah itu, dia pun pergi meninggalkan tempat acara itu dan pergi untuk beristirahat di kamar pengantin yang sudah mereka siapkan itu. *** Malam hari, pukul 19.00 waktu setempat. Sang pengantin wanita pun masuk ke dalam kamarnya dan dia masih tidak percaya, jika pada akhirnya, dia bisa menikah dengan Ferriano. Padahal, dia sudah tidak memiliki banyak harapan, karena kehidupan Ferriano sangatlah keras serta dia selalu hidup di dunianya yang gelap. Tapi, demi cintanya, Ferriano rela meninggalkan semua itu dan memilih untuk menikah dengan dirinya. Sehingga, sang wanita itu pun merasakan kebahagiaan yang sangat luar biasa. Sehingga, dia terus tersenyum tiada henti sambil menatap keluar jendela dengan langit yang indah dengan dipenuhi, sinar bulan yang begitu indah. Wanita itu pun terus menatap keluar dan tanpa dia sadari, ada tangan yang melingkar di pinggangnya. Membuat dirinya merasa sangat terkejut. "Ahhh … siapa kamu?" Teriak wanita itu sambil menoleh ke arah belakang. "Juna, kamu mengejutkan aku!" Ucap wanita itu sambil tersenyum kepadanya. Ferriano pun membalas senyuman wanita yang kini sudah menjadi istrinya itu dan menaruh dagunya tepat diatas bahunya. "Ly, aku tidak menyangka jika pada akhirnya, kita bisa menikah," ucap Ferriano yang memanggil wanita itu dengan panggilan Lily dan hanya dirinyalah yang boleh memanggil wanita itu dengan nama itu. Lily yang memiliki nama lain dan dikenal oleh orang lain, dengan nama Angela. Karena, identitas dirinya dengan Ferriano cukup misterius. Cinta mereka bisa dibilang memiliki sebuah ikatan cinta sejati. Karena selama lima belas tahun, mereka terus bersama dan sejak kecil, Ferriano akan selalu melindungi Angela dari kejahatan orang-orang yang ingin mencelakainya, sehingga demi bertahan hidup dan ingin menjadi pelindung untuk Angela. Ketika Ferriano sedang memeluk erat Angela. Tiba-tiba saja. Bayangan masa lalu pun datang menghampiri dirinya. Bayangan masa lalunya yang bisa mempertemukan dirinya dengan Angela hingga, pada akhirnya mereka bisa bersama seperti saat ini. Saat itu. Ferriano dan Angela. Mereka bertemu di tempat penampungan anak-anak yang diculik dan dijual untuk kepentingan organisasi, membuat mereka bisa selalu bersama. Memiliki nasib yang sama membuat Arjuna dan Lily selalu bersama, baik suka atau pun duka. Saat mereka bertemu, Lily dibawa dari Indonesia ke Negara yang sekarang mereka tinggali saat ini, kota yang tertinggal namun banyak hal-hal illegal terjadi disana. Ada di daerah bagian Kota terpencil di Negara Rusia, yang sulit untuk dilacak dan hanya orang-orang yang memiliki kepentingan khusus yang bisa mengakses tempat ini. Lily dan Arjuna diculik seseorang dan mereka dijual secara ilegal lalu dibawa ke kota ini. Saat itu umur Lily baru berumur lima tahun dan Arjuna berumur Sembilan tahun. Bertemu di tempat penampungan anak yang dilatih untuk menjadi pasukan khusus di kota itu, mereka dididik untuk menjadi pembunuh bayaran demi keuntungan organisasi itu sendiri. Lily selalu bersama Arjuna, bahkan hingga mereka dewasa dan Arjuna yang memiliki skill bertarung dan setiap pelajaran yang diberikan mentor nya yang juga pembunuh terkuat di tempat dia menimba ilmu, Arjuna yang pintar selalu dia serap dengan baik dan semuanya bisa dia kuasai dalam waktu yang singkat. Karena kepintarannya, membuat Arjuna yang saat itu baru memasuki umur lima belas tahun langsung menjadikan dirinya sebagai salah satu anak yang memiliki kemampuan hebat dan bahkan bisa menandingi para seniornya. Sedangkan Lily, dia hanya anak perempuan biasa dan Arjuna selalu melindunginya kapan pun dia merasa kesulitan sehingga cinta tumbuh diantara keduanya, ditengah-tengah gejolak kejamnya dunia yang mereka hadapi saat ini, cintanya pada Lily membuat Arjuna memiliki tekad kuat untuk menjadi seorang yang terkuat hingga mengantarnya menjadi ketua klan pembunuh di daerah itu yang ditakuti semua orang. Arjuna mengganti namanya menjadi Ferriano Alexander dan Lily mengganti namanya menjadi Angela. Diatas kesuksesan dan nama besar seorang Ferriano Alexander sang ketua Klan pembunuh the Black Dragon, dia memliki banyak musuh dan musuh terbesarnya adalah the Ghost Red. Ketuanya yang bernama Rudolf mati dibunuh oleh Ferriano beberapa hari yang lalu sebelum hari pernikahannya tiba. Ferriano menyangka jika dia sudah menumpas habis semua anggota dari klan The Ghost Red, tapi ternyata masih ada adik Rudolf yang bernama Rafael yang ternyata dia sudah tidak tinggal di kota itu. Kebetulan dia sedang berada di Jerman dan saat mendengar kematian kakaknya, sehingga membuat Rafael marah dan datang untuk membalas dendam kepada dirinya. *** Kini. Malam ini adalah malam pertama Ferriano bersama istrinya yaitu Angela. Mereka menantikan hari bahagia ini sejak lama, karena Ferriano sudah merasa, jika hidupnya sudah kembali tentram dan damai, karena dia sudah mengalahkan semua musuh-musuhnya dan menjadi ketua klan terbesar dan sudah menguasai satu daerah itu. Sehingga Ferriano merasa sudah saatnya menikah dan memiliki kehidupan yang damai bersama Angela. Untuk Ferriano, Angela adalah bagian dari separuh hidupnya, dia tidak bisa hidup tanpanya, walaupun dia adalah pembunuh paling sadis dan mengerikan dan sudah membunuh banyak orang, tapi satu titik kelemahannya yaitu Angela, wanita yang paling dia cintai selama ini. Kini, keduanya masih berdiri tepat di depan jendela besar yang memperlihatkan pemandangan langit indah di malam ini, keduanya pun menatap malam indah dan masih memakai gaun pengantin yang berwarna putih dan Ferriano juga masih memakai jas berwarna putih dan itu adalah setelan pakaiannya pernikahan yang belum dia ganti sama sekali. Ferriano pun semakin mengeratkan pelukannya sambil mendekatkan bibirnya tepat di telinganya Angela. "Ly, aku sangat mencintaimu," bisik Ferriano dengan suara serak nan berat. Mendengar itu, Angela merasakan seluruh tubuhnya menegang ditambah dengan udara hangat yang melewati gendang telinganya, membuat Angela merasa kaku di seluruh tubuhnya. “Hhhmm … Juna, kamu mengejutkan aku!” ucap Angela dengan nada gugup. Melihat tingkah Angela yang terlihat sangat menggemaskan bagi Ferriano. Dia pun tersenyum lembut dan secepatnya, dia menempelkan bibirnya untuk mencium lembut pipinya Angela dengan lembut. Setelah itu, Ferriano pun mengulangi ucapannya lagi. “Ly, aku sangat mencintaimu, aku … aku sangat mencintai kamu!" Ucap Ferriano dengan nada lebih tegas dari sebelumnya. Saat mengatakan itu, dia merasa hidupnya benar-benar sudah sangat sempurna dengan memiliki Angela disampingnya saat ini. Mendengar itu, Angela pun langsung tersenyum bahagia, lalu dia pun langsung membalikan tubuhnya dan membalas pelukannya Ferriano. Setelah itu, Angela pun menenggelamkan kepalanya, tepat di d**a bidang Ferriano sambil menjawab pertanyaan cintanya tadi. ”Aku juga Juna, aku juga sangat mencintai kamu. Juna! aku tidak ingin kita berpisah dengan alasan apapun yang terjadi, aku tidak mau kita berpisah. Ke … kecuali jika maut yang memisahkan kita, baru aku mau melepaskan kamu, ” ucap Angela sambil memohon, lalu dia kembali melanjutkan ucapannya, “Kamu harus berjanji padaku. Mulai saat ini, kamu jangan membunuh orang lagi, kita hidup normal dan memiliki keluarga kecil yang bahagia ya Juna! Maukah kamu berjanji padaku?” tanya Angela dengan suara yang lembut. Membuat Ferriano semakin erat memeluknya dan enggan untuk melepaskannya walaupun hanya sedetik saja. “Tentu saja, kita sudah memiliki segalanya jadi untuk apalagi aku melakukan itu lagi. Lily, yang aku inginkan saat ini bisa hidup bahagia bersama kamu dan memiliki banyak anak. Membahagiakan kamu dan bersama dengan semua anak-anak kita nanti adalah tujuan utamaku saat ini. Aku tidak mau jika anak-anak kita nanti, jangan sampai nasib mereka sama seperti kita, cukup kita saja yang mengalami semua nasib buruk ini,” ucap Ferriano, dia sudah merasa sangat bahagia karena kebahagiaan akhirnya berpihak padanya dan juga Angela. Saat mereka berdua sedang asik mengobrol, terdengar suara tembakkan dari luar. Dorrr …. Suara itu terdengar sangat keras dan itu membuat keduanya merasa sangat terkejut satu sama lainnya. -bersambung-
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN