Penjual wanita itu mendengar kata Welly, tidak tahan tersenyum menghina.
Lagian Yunita Carta sudah pergi, dia merasa Welly sama sekali tidak bisa mengganti uang baju ini. Telah terjadi hal seperti ini, nantinya pasti dirinya yang harus menanggungnya.
Kalau memang begitu, maka dia tidak peduli lagi dan langsung menjawab Welly.
"Hehe, kamu kira siapa kamu? Bicara santai sekali. Benar, aku memang merasa kamu tidak mampu membelinya. Aku lihat penampilanmu ini, sudah tahu kamu adalah orang miskin, apa kamu juga layak datang ke tempat seperti ini?"
Penjual wanita juga sudah tidak peduli lagi. Harus diketahui, beberapa baju ini sudah diinjak seperti itu, nantinya dia pasti akan dihukum. Amarahnya pada Welly sudah semakin kuat.
"Hehe, tempo hari membawa seorang perempuan dan memak
