Bab 20 ~ Sofa

1042 Kata

Cahaya sampai di penthouse, ia menyusuri setiap sudut dengan bola matanya, tak ada siapa pun, memang benar Jumi tidak masuk bekerja di hari minggu, namun mengapa bodyguard yang biasanya berdiri didekat lift pun tak ada. Cahaya lalu berjalan menuju sofa, dan menghempaskan tubuhnya, seharian ini ia begitu lelah, sejak pagi ia harus mengikuti Bella, semuanya sudah selesai, tinggal menunggu waktu itu datang. Cahaya melihat langit penthouse yang juga di design khusus dengan warna hitam dan putih. Cahaya mencoba memejamkan matanya, entah mengapa ketika berbaring di sofa, kantuk menguasainya. *** Gaston masuk ke sebuah bar, tak ada musik keras seperti bar pada umumnya, hanya ada lagu melow yang terdengar. Lelaki itu menyusuri setiap sudut dengan menoleh kanan kiri, depan belakang. Gaston me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN