CHAPTER-18

1797 Kata

Sesampainya di hotel, aku meminta Gadis untuk segera tidur. Dia tampak sangat lelah dan mengantuk. Perutnya yang buncit sesekali bergerak membentuk gerakan-gerakan aneh tetapi menggemaskan. "Aku mau dua gelas s**u malam ini," rengek Gadis dari balik selimutnya. "Lepaskan gaunmu dulu, Sayang. Aku akan segera membuatkannya untukmu." Aku melangkah menuju dapur dan membuat dua gelas s**u sekaligus. Sepertinya anakku memiliki selera makan seperti ibunya. Gadis makan dan minum lebih banyak sejak hamil. "Ini susumu, Istriku yang manis," aku memberikan dua gelas s**u kepada Gadis cdan dia meminumnya dengan rakus. "Pelan-pelan, kau bisa tersedak!" "Ayo tidur..." Gadis mengerang pelan. "Aku sangat mengantuk." "Tidurlah, dulu. Aku akan membersihkan diri," "Ayolah, Dewa." "Ada pekerjaan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN