Terekspos!

1363 Kata

Mendadak perasaan tidak enak menyelinap, membuat Teresa meningkatkan lagi kewaspadaannya. Ia menarik Elise agak menjauh dari para ajudan yang membuntuti mereka. “Teresa, ada apa? Kok, kamu sepertinya cemas begitu?” tanya Elise sambil berbisik di kupingnya Teresa dengan nada sangat pelan, agar tidak bisa didengar oleh siapa-siapa “Nona ….” “Panggil aku Elise aja, Teresa,” potong Elise cepat. “Baiklah, Elise. Ayo, kita ke toilet sebentar. Ada yang mau aku bicarakan sama kamu, ini penting,” ujar Teresa. Ia tetap mempertahankan ekspresi tenangnya agar tidak menimbulkan kecurigaan. Malah memasang senyum pura-pura. “Baiklah,” jawab Elise mengangguk setuju. Keduanya langsung saja balik kiri, berjalan dengan langkah lebar. Mereka menuju toilet yang letaknya hanya beberapa meter dari tempat m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN