Bab 75

1665 Kata

Sesampainya di rumah Arini segera memeriksa ponselnya. Sejak tadi, sejak mengobrol dengan Santi, ponsel itu terus menimbulkan getaran. Namun, ia biarkan karena sedikit pun tak mendapatkan waktu yang pas untuk melihatnya. Rupanya getaran ponsel tersebut timbul dari beberapa pesan dan panggilan yang dilakukan Pras. Dan satu pesan yang baru saja masuk mungkin sekitar setengah jam yang lalu dari nomor baru. [Ini nomor aku. Santi.] Arini pun segera menyimpannya. Baru saja ia hendak membuka pesan dari Pras tiba-tiba panggilan masuk. Seseorang yang sepertinya sangat menunggu kabar dari Arini sejak tadi. Arini segera menjawab. "Kamu baru pulang?" sambar Pras begitu panggilan tersambung. "Assalamualaikum," ucap Arini sengaja mengingatkan. "Ah, iya lupa. Assalamualaikum," ucap Pras. Bisa diteb

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN