Tania dan Leo tiba di salah satu hotel mewah dan terbesar di Bangkok. Mereka disambut dengan baik oleh petugas hotel dan diantarkan ke kamar yang telah Leo pesan. Karena merasa sangat lelah, Tania langsung menggunakan kamar mandi dan ingin melepaskan semua penatnya. Ia berendam cukup lama di bathup hingga tertidur hampir sejam lamanya. Tania tak akan bangun jika saja Leo tak mengetuk pintunya.
“Iya! Aku keluar!” seru Tania pada Leo. Leo menatap lega ke arah Tania yang membuka pintu kamar mandi, ia takut Tania pingsan dan tenggelam di bath up, “sudah teleponnya?” tanya Tania dan Leo mengangguk.
“Tunggu aku lima belas menit lagi, kita akan keluar dan jalan-jalan sembari cari makan,” kata Leo dan Tania mengangguk.
Tania melihat ke jam di dinding, jarum panjang jam menunjuk di angka sembila
