Adu Gulat

2534 Kata

Anneliese meninggalkan kelas menuju kantin sebelum Reifan datang ke kelasnya. Ia sengaja pergi ke sana karena berpikir Adrian mungkin ada di sana. Namun sayangnya, tak ada. Ia mengerutkan kening. Tumben. Kan pasti nongkrong sama teman-temannya kan? Ganjil juga karena malah gak ada begini. Biasanya dijam istirahat pertama begini, Adrian pasti ada di sana kok. Akhirnya, ia berbalik badan kemudian berjalan menuju kelas Adrian. Terpaksa lah harus ke sana meski agak-agak mengerikan sih kalau disuruh ke sana. Ya kelas X6 itu terkenal sebagai sarang penyamun. Terlalu bahaya untuk didekati apalagi untuk perempuan. Tapi berhubung ia tak punya pilihan lain, ia tetap berangkat. Ia berjalan pelan ke arah sana. Ya dibawa santai saja. Beberapa anak menyapa. Beberapa berbisik. Ia sudah biasa sih sebetul

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN