Besoknya. Hari ini Elina kembali bekerja seperti biasanya dan saat ia akan memasuki lift yang akan membawanya menuju lantai di mana ruangannya berada, ia secara tak sengaja bertemu dengan Tyas, Arjuna dan juga Dimas yang datang secara bersama-sama. Akhirnya mereka pun memasuki lift secara bersamaan. Arjuna dan Dimas berdiri tepat di hadapan Tyas dan Elina yang memilih untuk berada tepat di belakang keduanya. "Elina, kamu sakit? Wajah kamu pucat banget," ujar Tyas panik saat melihat betapa pucatnya wajah Elina pagi ini. "Saya hanya sedikit pusing Bu." Elina menyahut dengan lirih, mencoba tersenyum meskipun gagal. Sebenarnya Elina benar-benar pusing dan sempat berniat untuk izin tidak masuk, tapi ia mengurungkan niatnya saat ia ingat kalau hari ini ada rapat penting dengan d