Diam-diam pulang.

1771 Kata

Sehari sebelum mereka pulang kampung. "Udah pulang dari kampus Ta?" Tanya Melati saat langkahnya baru memasuki rumah. Ia melihat Juwita yang tengah bersandar pada sofa panjang sembari menutup matanya. "He em. Barusan saja Mel." Jawab Juwita masih dengan menutup matanya. Ia sangat lelah hari ini. Selama beberapa hari ini ia melakukan ospek di kampusnya, dan itu benar-benar menguras tenaga. Beruntungnya hari ini adalah hari terakhir Melati duduk di sampingnya. Ia meletakkan tasnya di atas meja. “Ta, katanya ijazah kita sudah keluar. Kapan rencananya kamu mau ambil?” “Emm. Kelas aku juga belum mulai padat sih. Aku bisa cuti dua hari untuk ambil. Lagian besok kan Weekend." Jawab Juwita yang langsung bangkit dan menegakkan tubuhnya. “Berarti barengan Dimas juga dong mau ambil ijazah?

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN