BAB 20: CINTA SEGITIGA?

2949 Kata

“Se-seperti a-apa?” Morin tidak pernah setakut ini pada omnya, sebuah perasaan tidak aman akan keselamatan dirinya. Otaknya mulai berpikir untuk melarikan diri dari situasi ini. Tapi bagaimana caranya jika omnya saja sekarang mengurung dirinya dengan tubuhnya? Dan dia juga tidak tega memukul omnya dengan ilmu bela dirinya. Sebuah ide akibat kepepet muncul. “Saat kau me..” kalimat Darius berhenti saat dia merasakan tangan Morin mengelus dadanya dan perlahan turun ke perut, sekarang tangan itu berada di kancing celananya. Hal itu membuat Darius langsung mundur dan menatap Morin dengan syok. “Apa yang kau..” belum selesai perkataan Darius, Morin sudah melesat keluar dari ruangan itu, berlari sekuat tenaga menuju kamarnya. Dia membanting pintu kamarnya dan langsung menguncinya. Morin bah

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN