Setelah berkejaran selama beberapa menit, akhirnya tubuh Emily kembali tertangkap dan terperangkap oleh Kent, pria itu menyeringai saat Emily pasrah dalam dekapannya. "Kenapa kita malah kejar-kejaran?!" Dengan nafas ngos-ngosan Emily bertanya tak habis pikir. "Kau yang mulai!" Kata Kent dengan seringai tipisnya yang penuh makna membuat Emily meringis—tapi kehangatan mendatanginya kala sebuah kecup lama Ia dapatkan di kening. "Aku! Kau yang mulai. Ucapanmu itu!" Ucap Emily merasa geli karena sekarang Kent dengan jahilnya mengecup daun telinganya. Emily langsung membalik posisi berhadapan dengan sang suami—memandang wajah tampan di hadapannya yang membuat matanya tak akan bosan untuk terus menatap wajah itu—Ahh wajah dengan rahang tegas itu, mata biru yang selalu menyiratkan sesuatu,