Bercinta di Ruang Ganti

1015 Kata

"Kamu nih, bikin kaget aja. Nanti ada yang lihat," ucap Tamara berusaha melepaskan pelukan Daniel. "Tenang Sayang, pukul segini masih sepi orang fitnes. Apalagi ini hari kerja, sore dan malam hari nanti baru ramai. Aku sangat merindukanmu," jelas Daniel dan langsung membalik tubuh Tamara dan menyerang bibirnya. Dengan liar Daniel melumat bibir Tamara, tangannya bahkan tidak tinggal diam dia meremas kedua bukit kenyal Tamara secara bersamaan. Tamara membalas lumatan Daniel dengan tak kalah liarnya, sampai-sampai terdengar suara gigi yang beradu. Pertukaran Saliva itu cukup lama berlangsung, sampai akhirnya Daniel mengarahkan Tamara untuk mengikutinya masih dengan bibir yang saling bertautan. Daniel membawa Tamara ke bagian belakang loker, tempat dimana mereka akan aman meskipun akan ada

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN