Saling Bicara

2661 Kata

Zaid membalikkan badannya agar bisa melihat sang istri yang menangis. Jelas saja ini kesalahannya bukan kesalahan Diba. Zaid tidak menginginkan hal ini terjadi, "Jangan nangis lagi Sayang." Diba membalas dengan gelengan kepala. Dia merasa betapa egois dan kekanak-kanakan dirinya. Ini masih dalam konteks organisasi kampus, belum lagi saat sang suami kerja pada intansi tertentu maka tentu saja seharian waktunya untuk bekerja. "Mas yang salah lo Dek, maafin Mas ya?" Lagi dan lagi Diba menggeleng. Zaid mengelus pucuk kepada sang istri dengan lembut. Dia mencoba menenangkan agar lebih mudah dalam berkomunikasi dari hati ke hati. Zaid meringis sendiri, lihat saja dia tidak memakai pakaian bagian atas. Dia juga belum mandi, bagaimana pula bau badan yang keluar dari badannya.Dirasa s

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN