Semakin Nyata

1702 Kata

Pagi hari ini kembali membuat suasana hati Alin kesal. Padahal dia sudah berniat untuk mengubah keadaan dan ingin meminta maaf pada Fikri karena kemarin sudah mendiamkannya. Namun, sepertinya memang kebahagiaan belum ada di pihaknya. Lagi-lagi dia mendapatkan masalah baru di pagi hari yang seharusnya menyenangkan. Alin sudah sangat kesal dengan orang yang bernama Wendi. Dia pikir hanya kemarin dia bertemu dengan perempuan yang modelnya seperti Wendi. Perempuan yang bermulut tidak sopan yang berani menghina diri orang lain di depan suami orang lain tersebut. Tidak salah keputusan dia untuk berangkat ke kampus sendirian menggunakan mobil. Alin pikir, mungkin perempuan itu masih ingin mengurus Fikri sebagai keponakannya. Sehingga Alin biarkan saja dan sekarang dia sudah berada di depan ka

Baca dengan App

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN