Saat keduanya hendak melangkah lebih jauh tiba-tiba terdengar suara teriakan cukup menggelegar yang memanggil salah satu dari mereka berdua. Membuat pergerakan ciuman itu terhenti spontan. “Fairel!!!” teriak Valeeqa dengan mata berapi-api melihat adik iparnya telah melakukan sesuatu yang tidak pantas dilihat oleh gadis seusia Shasha. Sedangkan Daiyan meringis pelan sembari menjauhkan anak mereka dari sepasang lawan jenis yang terlihat melakukan sesuatu tidak dikonsumsi dari berbagai usia membuat tangan lelaki itu menutup mata Shasha dengan menggeleng miris melihat adik kandungnya. “Kakak?” beo Fairel melebarkan matanya tidak percaya, lalu menoleh kembali pada Parveen yang langsung melarikan diri dari sana. Membuat Fairel hanya mengembuskan napasnya panjang. “Astaga, apa yang lo lakuin