Jasmine merapikan penampilannya di ruang ganti. Hari ini, hari terakhirnya bekerja. Dan besok. Jasmine sudah bisa menjalani aktivitasnya kembali sebagai mahasiswi. Jasmine akan mengundurkan diri secara diam-diam, dan akan menghilang begitu saja tampa membuat Peter curiga. Setelah dirasa semuanya pas, Jasmine keluar dari ruang ganti dan melangkah menuju ruangannya.
"Tuu–ann...!" Jasmine terperanjat saat atasannya yang dingin itu, sudah berdiri di dalam ruangannya. Jasmine kira, Peter tidak akan masuk kerja karena keadaannya yang belum pulih benar.
Peter menatapnya dengan tatapan tajam. Hingga Jasmine menelan salivanya kuat dengan tubuh agak gemetar. Dari tatapan tajam Peter, Jasmine merasa, seperti tersangka yang sedang di hakimi untuk segera dihukum mati.
"Kaget melihatku, nona White
