Part 58

1688 Kata

Hampir setiap beberapa detik sekali, yang selalu Leo lakukan adalah menatap ke arah jam tangan yang melingkar di lengannya. Apa lagi kalau bukan untuk mengecek kapan tibanya jam kuliah berakhir. “Tinggal lima menit lagi. Sabar, sabar,” ucap Leo dalam hati, setelah melihat jam tangannya yang entah sudah kali ke berapa itu. Mungkin hitungannya sudah mencapai puluhan kali kalau Leo hitung - hitung. Mengingat betapa seringnya ia melakukan itu, yang bahkan dalam hitungan detik sudah kembali menatap penasaran ke arah jam tangannya. Hm, Leo saat ini jadi percaya apa kata kebanyakan orang, bahwa yang namanya menunggu itu tidak enak. Karena saat ini ia sedang mengalaminya. Akhirnya penantian Leo berakhir. Tepat setelah lima menit ia berucap sabar di dalam hati, sang dosen menyudahi kegiatan belaj

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN