Bab 18 Anna Pergi

1488 Kata

Dengan tangisan pilu, Steven pun berusaha mengejar sang kakek, namun sayangnya ia bingung harus lewat mana karena sekarang ia berada dilantai sepuluh. Tangisannya yang memilukan membuat salah satu karyawan Dewa langsung menghampiri Steven dan mengantarkan bocah itu menuju sang kakek. Dewa sendiri kini tampak gusar, ia terus berusaha mencoba menelepon ke nomor Anna namun tak diangkat-angkat sama sekali. Berkali-kali Dewa terus mencoba namun tetap saja tak ada hasilnya. Sampai tiba-tiba saja perhatiannya teralihkan dengan teriakan Steven yang tengah berlari kearahnya. "OPA!!!" Panggil Steven dengan suara lantang. Steven pun langsung menerjang tubuh Dewa dan memeluk kaki sang kakek dengan tangisan kencang. "Opa Ama kemana? Hiks, kenapa Ama ninggalin aku? Aku panggil-panggil tapi Ama mal

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN