67. Oh Oh Kamu Ketahuan

1585 Kata

Waktu terus berjalan tanpa pernah mengenal kompromi, detik berganti menit, menit berganti jam lalu kemudian berganti hari. Namun tetap saja sang waktu tidak mampu untuk mengubah sifat dan perangai Linggar dan Ditha yang sama-sama keras kepala. Sifat dasar yang membuat mereka berdua semakin lama semakin terasa menjauh dan hilang arah. Ditha beberapa kali sudah mencoba untuk menurunkan ego dan gengsinya, dengan mencari serta menghubungi Linggar terlebih dahulu. Menanyakan kabar atau mengajak tunangannya itu untuk sekedar mengobrol, akan tetapi mereka tetap tidak bisa menemukan solusi. Yang ada malah suasana hubungan yang terasa semakin tidak menyenangkan. Dingin dan membeku bagaikan kristal-kristal sedingin salju. "Bu Ditha, jadwal acara untuk malam penghargaan sudah keluar. Hari sabtu d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN