SELAMAT MEMBACA TEMAN – TEMAN Aku meninggalkan semua orang yang ada di ruangan itu , mas Gavin melepaskan jas nya lalu mengejarku sementara itu mertuaku berteriak – berteriak memanggil namaku , tapi aku benar – benar tidak peduli , aku masuk ke dalam mobilku menuju rumah mama ku , aku akan mengambil sebuah keputusan besar hari ini. Aku menghentikan mobilku tepat di hadapan rumah , mama menyusul ku dari belakang , mengejarku , ia masih mengkhawatirkan keadaan ku sekarang ini. “Vanyaa! Vanya!! Tungguin mama! Eh!” Aku mendengar suara mama ku , ia pasti tau bagaimana hancurnya aku saat ini , aku menutup pintu kamarku rapat – rapat lalu segera mengemasi barang – barang ku . iya aku memutuskan untuk pergi dari sini , aku akan menghilang , aku mungkin akan