Masa lalu

1150 Kata

"Apa kamu tidak tidur?" tanya Jia berjalan menghampiri Yinwa. Dia duduk di atas batu besar sembari menikmati pemandangan rembulan yang nampak sangat indah dikelilingi ribuan bintang. "Kenapa kamu juga belum tidur?" tanya Sang Yinwa. "Aku belum bisa tidur. Tapi, kalau kamu mau tidur silahkan. Lagian, perjalanan masih lama. Kamu juga butuh istirahat cukup." Jia mencoba perhatian padanya. Dia duduk di samping Yinwa. Menatap sekilas ke arahnya. "Jangan terlalu menatapku. Jika kamu suka padaku maka aku akan sangat membenci kamu. Lagian, bagi seorang pembohong seperti kamu. Membuatku muak!" Yinwa masih mengingat tentang hal tadi. Dia masih mengingat saat Jia mengucapkan semuanya. Dia jujur tentang semuanya. Dan, Yinwa merasa jika dirinya telah dibohongi. "Apa yang kamu rencanakan tentang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN