“Apa? Kim Tan si k*****t itu?” tanya Ham-yung terbelalak mendengar ucapan Han, pemuda itu mengangguk membenarkan. Han merasa heran dengan Ham-yung yang sudah bekerja beberapa tahun di kantor penyiaran itu, namun tak tahu bahwa yang mempunyai perusahaan itu adalah Kim Tan yang tak mereka sukai.
“Apa kau tak tahu? Kau adalah wartawan di kantor itu, seharusnya tahu bahwa itu bukan Kim Tan yang polos, lagi pula Kim Tan yang polos berada di luar negeri saat ini bekerja sebagai chef junior di sebuah restoran bukan sebagai wakil pimpinan kantor penyiaran,” jelas Han yang menatap Ham-yung dengan sinis.
Wajah Ham-yung memerah menahan amarahnya, ia merasa selama ini dirinya ditipu oleh Kim Tan. Kim Tan selalu bersikap baik pada Ham-yung dan lagi ia juga sering membicarakan tentang masa sekolah mer
