“Kau benar-benar tidak mau mengusirnya?” tanya Olivia sambil mondar-mandir dengan gelisah di kamar Alex saat laki-laki itu mengatakan kalau sepupunya akan menginap. “Bukannya kau yang mengajaknya tinggal di sini?” tanya Alex membalas pertanyaan Olivia sambil merengut. “Dia sepupumu, mana mungkin aku menolaknya menginap di apartemenmu. Lagipula Tony juga sahabatku, tidak mungkin aku menolak permintaannya.” Gumam Olivia yang memang tak pernah bisa menolak Tony yang telah baik padanya selama ini. Sejujurnya ia tidak keberatan laki-laki itu menginap semalam, hanya saja hubungan platonisnya dengan Alex membuat segalanya menjadi rumit. Ia tidak mungkin kembali ke kamarnya sendiri. Tapi ia juga tidak bisa tidur di kamar Alex dengan wajah buruk rupa ini. Ia harus menghapus riasan di wajahny