“Papa udah daftarin kamu di salah satu kampus swasta yang ada di Jakarta, jadi besok kamu udah bisa ikut ujian. Enggak apa-apa kalau kamu kuliah di kampus swasta daripada kamu harus gap year, yang paling penting jurusan kamu kedokteran. Siapkan diri kamu, kamu harus dapat hasil terbaik. Papa udah berusaha nyari kampus buat kamu di saat udah pada tutup pendaftaran seperti ini,” ujar Fahreza saat mereka masih sedang makan malam, lebih tepatnya Fahreza, Garrix, dan Rinjani. “Kamu mau kan kalau tahun ini masuk kuliah? Papa enggak mau ya kalau kamu gap year, itu sama aja kamu nunda satu tahun kesuksesan kamu,” lanjut Fahrexza. Garrix pun menghentikan akivitas makannya dan menatapFahreza dengan intens. “Definisi sukses menurut papa itu apa? Kuliah di jurusan bergengsi dan dapat jabatan yang tin