Kepergian 1

1179 Kata

Sepiring nasi sambal dan lalapan daun singkong plus lauk lain disantap Anjas dengan lahap. Ia sama sekali tidak menghiraukan wajah cemberut Katarina yang risih dengan keadaan di sekitarnya. Walau sudah memesan es teh manis, minuman itu sama sekali tidak disentuh. "Ada apa sebenarnya kamu menemuiku? Jangan bilang kamu jauh-jauh datang hanya untuk mencari tahu tentang Amara," kata Anjas sembari mengunyah. Tipe gadis seperti Katarina tidak akan bertindak jauh tanpa alasan kuat. Anjas penasaran apa itu berhubungan dengan Pram atau tidak. "Aku ke sini untuk memastikan pengakuanmu kemarin. Aku punya firasat kalau itu hanya kebohongan untuk menyelamatkan gadis itu." Katarina berkata dengan nada yakin. Anjas bahkan tidak terlihat seperti sahabat dekat,bagaimana mungkin jadi suami? "Kenapa aku h

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN