Selesai dengan urusannya di kantor polisi, Grizella kembali ke rumah sakit karena mendapat telepon dari dokter Amin. Grizella mendapat informasi kalau dia akan kembali memimpin bedah jantung yang telah dijadwalkan di akhir minggu itu. “Ini permintaan langsung dari pasien, Grizella. Ibu ini seorang pejabat dan rupanya dia mengikuti pemberitaan tentang operasi yang sukses kamu lakukan waktu itu. Jadi dia meminta untuk kamu tangani secara khusus.” Kata dokter Amin menjelaskan tentang si pasien dan keinginannya. “Apakah kamu bersedia, dokter Allen?” Tanya dokter Amin. “Tentu saja aku bersedia, Dok!” Grizella menjawab tanpa keraguan. “Bagus! Saya sudah menjadwalkan pertemuan dengan keluarga pasien dan profesor Sander pada besok hari jam setengah delapan pagi. Datanglah tepat waktu, karena se