Langkah kaki Idris dipercepat, dia memasuki ruang ganti di mana sang adik, Percival berada. Kemudian mendapatkan beberapa orang yang berniat melerai Percival tadi, lalu menenangkan, malah mendapatkan pukulan. Padahal di sana bukan hanya satu orang dan dominan lebih tua dari Percival yang berada di tahun pertama. Mengejutkan. Pria itu sangat kuat, bukan hanya cepat.
Sementara Kacy dan Mikayla saling bertatapan, karena bagaimanapun juga yang ada di depan mereka adalah adalah ruang ganti pria. Terdiam sejenak dan melempar pertanyaan dalam hening. Berpikir untuk masuk atau menunggu di luar. Tetapi jujur saja, mereka berdua merasa bertanggung jawab dalam apa yang tadi terjadi. Untuk Kacy, alasannya adalah karena Percival menyelamatkannya. Untuk Mikayla, sebab pria yang hampir mencelaka
