LM - BAB 28

1852 Kata

Zahra sudah bersiap untuk berangkat ke sekolah. Maka itu Zahra turun ke bawah untuk sarapan, kali ini dia bangun sendiri. Karena entah kenapa Vania tidak datang ke kamarnya untuk membangunkannya. Tetapi sesampainya di bawah ia tidak menemukan Bundanya, bahkan juga Adrian. Adiknya saja Aska tidak ada, dan di meja tidak ada makanan apa-apa membuat Zahra bingung. Padahal dirinya sudah terlambat ke sekolah. Akhirnya Zahra kembali naik ke atas dan saat ia mau masuk ke kamar Aska, Zahra melihat Papanya baru saja keluar dari ruangan kerja sambil mengucek matanya. “Kalian kenapa tumben nggak ribut, Papa jadi telat bangun.” Kata Adrian saat melihat anaknya. Zahra membuka pintu kamar Aska dan dia melihat adiknya masih tidur. “Aska masih tidur Pa, berarti Bunda telat bangun. Di bawah aja nggak ada

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN