Part 32

1069 Kata

"Kita bikin foto gandeng sekalian chekup kandungan, ya. Mama sudah telepon dokter Trisna Pratiwi jadi kita nggak perlu kembali ke Jakarta cuma buat chekup." Saat itu kami tengah sarapan, dengan menu nasi goreng sisa dari nasi kemarin pria di hadapanku ini makan dengan lahap, nafsu makan dan porsinya yang besar membuatku sedikit ngeri sebenarnya. Ya, Kak Andika yang memasaknya karena pagi ini aku mengeluh dingin dan malas untuk beraktivitas, dan tanpa mengeluh sama sekali dia meraih wok dan nasi sisa yang langsung di sulapnya menjadi nasi goreng yang kini tengah disantapnya dengan bersemangat. Dulu, di pandanganku kakak Maisa ini adalah pria cool, dingin, misterius yang bahkan tidak pernah aku bayangkan bisa makan nasi goreng porsi kuli dengan cara makan begitu barbar seperti ini. Aaah, r

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN