Dirga Wijaya

1030 Kata

"Zia keluar kamu!" "Cepat keluar, kami ngga sudi memiliki tetangga b***t kayak kamu!" "Zia, keluar!" Teriakan demi teriak terus menyahut memenuhi suasana pagi yang asri. Zia dan Qeela yang masih tertidur sampai terlonjak bangun. "Bunda! Qeela takut," lirih Qeela seraya mendekati Zia. Zia mendekati gadis itu dan mendekapnya erat. "Ada apa ini?" Kenapa mereka seperti hendak menghakimi maling. Prang! Suara kaca pecah semakin membuat Qeela dan Zia ketakutan. Warga sengaja melempar batu pada jendela kaca rumah agar si penghuni segera keluar dan tidak menghentikan kegiatannya yang mereka pikir sedang kumpul kebo. "Sudah! Kita dobrak saja pintunya!" teriak salah satu warga yang diangguki oleh semuanya. Kemudian berlari memaksa masuk dan mencari Zia. "Bunda, Qeela takut hiks!" Di dalam pel

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN