“Kamu yakin kita mau makan ini buat sarapan?” Tanya Daisy tak yakin. “Aku nggak bisa Michael kalau harus makan ini pagi-pagi. Yang ada aku bakalan sakit perut.”
“Setengah aja habisin, kalau nggak sampe setengah aku bakalan antar kamu pulang.” Ancam Sean membuat Daisy pasrah.
Masalahnya Sean memesan nasi untuk sarapan pagi, Daisy yang tak biasa jelas tidak bisa. Hanya saja demi bisa menghabiskan waktu bersama Sean ia hanya bisa pasrah saja kali ini. Maka Daisy menghabiskan nasinya setengah sedangkan Sean menghabiskan satu piring penuh dengan sebuah teh manis. Daisy rasanya ingin muntah, hanya saja kalau ia muntah Sean akan memulangkannya. Sean tidak pernah main-main dengan perkataannya, maka Daisy tak berani melawan Sean.
“Udah habis setengahkan?” Tanya Daisy dengan memegang perutnya y
