Jarum jam terus bergerak seirama dengan waktu hitungan detik. Pagi itu musim gugur telah tiada, dan musim dingin menyapa kota Madrid. Salju memang belum menampakkan bentuknya, namun udara di luar sudah cukup dingin hingga menusuk sampai ke tulang-tulang. Juan membuka mata begitu mendengar suara ketukan pintu di luar sana, ia mengedarkan pandangan kemudian mempersilahkan seseorang yang mengetuk pintu untuk masuk ke dalam. “ Selamat pagi tuan, saya datang membawakan sarapan pagi untuk anda.” Seru Belmira begitu ceria. Juan nampak memperhatikan Belmira saat menyediakan sarapan untuknya, ketika wanita itu selesai menghidangkannya ia pun beranjak untuk membuka tirai jendela agar cahaya dapat masuk ke dalam kamar yang bernuansa sangat gelap itu. “ Sudah memasuki musim dingin, tuan harus berh