Ellie meletakkan sendok. Sudah tidak mempunyai keinginan untuk melempar Jasper dengan mangkuk cereal.
"Satu pesan. Satu pesan, yang menjawab pesan yang kau kirim sebelumnya. Itu saja," ulang Jasper.
Otak Ellie berputar, tapi tidak mendapat kesimpulan berarti. "Itu pesan darimu. Dari nomormu," ujar Ellie, mencoba mencerna dengan lebih jelas.
"Itu nomorku, tapi bukan aku."
"Dan siapa yang memakai nomormu untuk mengirim pesan padaku? Tidak! Tunggu! Bagaimana mungkin kau mengizinkan seseorang menggunakan poselmu untuk mengirim pesan padaku?"
Menurut Ellie, perbuatan Jasper konyol sekali. Membajak ponsel seseorang untuk mengirim pesan, hanya dilakukan oleh orang segila Caius, tapi Jasper membiarkan ponselnya dibajak dengan rela?
"Tentu saja aku izinkan. Orang itu membayarku. Aku bekerja
