Sophie mendorong tubuh Raven dan Ellie keluar dari paviliun. "Berhenti khawatir dan kalian pergi saja!" usir Sophie.
"Tapi bagaimana jika...."
"Aku sudah berpengalaman menangani dua bayi bandel yang keras kepala. Kau lihat, salah satunya sekarang tumbuh sehat dan sangat luar biasa tampan." Sophie menudingkan telunjuk pada Raven, dengan wajah sangat puas.
"Aku menjadi tampan bukan karena mu, ini sudah bawaan dari lahir," sergah Raven.
"Apapun itu, yang jelas kau tumbuh sehat dan tampan bukan? Jadi jika hanya untuk mengurus dua bayi lagi, selama beberapa jam, aku masih mampu," balas Sophie.
"Tapi Raven dan Lonan tidak menjadi bayi secara bersamaan. Sekarang berbeda. Kau akan kerepotan saat mereka menangis serentak," kata Ellie masih khawatir.
"Karena itulah kenapa ada Marlow di sini. L
