Jennie memandang Beha dengan air mata membasahi seluruh wajahnya yang bikin Beha nggak tega.
"Kamu dari awal emang nggak pernah pengen sama aku atau kamu nggak pernah percaya sama aku? Kamu tahu kan aku nggak mungkin sama Chandra, dia sosok yang bikin aku terpuruk selama ini dan aku nggak bakalan mau terjebak dalam kesalahan yang sama. Tadi, yang kamu lihat taktik dia, biar kita berantem terus pisah, dan ya...aku rasa Chandra berhasil." Jennie berkata pahit. Dia nggak nyangka di saat mimpinya bersanding sama Beha hampir jadi nyata, malah ada kejadian kayak gini yang membuat hubungannya sama Beha di ujung tanduk.
Beha nggak tau harus percaya atau nggak karena semua ini terasa nyakitin bagi Beha. Bayangan Jennie yang pelukan sama Chandra terbayang di pelupuk matanya, bukan saja membuatny
