Tanpa pikir panjang, Jennie lari keluar di mana demo terjadi. Dia pikir seengaknya dia bisa minta Beha nggak ikutan demo. Dia bener-bener khawatir akan ada korban dalam demo ini, terlebih aparat keamanan yang mulai menggunakan gas air mata, juga pihak pendemo yang mulai membakar segala macam yang ditemuinya. Selain itu, kalau Beha tetep ikut demo, Beha bisa aja terjerat hukum, karena perusahaan bakalan ngasih sanksi tegas bagi pendemo, dan tuntutan hukum karena mereka ngerusak property perusahaan dan jelas, Beha bakalan kehilangan pekerjaannya. Sampai di basement, Jennie dicegah keluar sama sekuriti yang menjaga pintu masuk kantor tapi Jennie ngeyel. Setelah beberapa saat adu argumen akhirnya sekuriti itu membiarkan Jennie keluar karena dia sangat ngotot. Tanpa ragu, dia segera menuju