Pemandangan yang begitu indah bagi Angga saat ia membuka mata bisa melihat Bella yang sedang tertidur pulas. Sudut bibirnya terangkat sambil mengusap wajah Bella.
“Selamat pagi, Sayang.”
Suara khas bangun tidur perlahan membuat bella membuka matanya. Ia merasa risih ketika Angga terus memanggil nama dan mencium pipinya. Bella membelakangi Angga lalu menutup kepalanya dengan selimut.
“Argh …!” Bella memekik ketika Angga dengan sengaja menarik tubuh Bella ke dalam pelukannya.
“Kita olahraga pagi dulu,” ajak Angga mengeratkan pelukannya.
Bella mendorong tubuh Angga agar menjauh darinya. “Enggak. Aku ngantuk, aku capek!”
“Lapar enggak? Aku buatin sarapan ya.”
Mata Bella membelalak lalu menoleh ke belakang. “Serius?” Angga mengangguk lalu mencium bibir Bella dengan gemas.
Bella mempe
