Meja kerja itu berantakan. Kertas-kertas berisi dokumen-dokumen penting, laporan-laporan tiap divisi hotel, bertumpukan satu sama lain. Jemarinya sesekali berhenti untuk mengambil jeda setelah beberapa jam berhadapan dengan komputer. Vanessa langsung berkutat dengan pekerjaan setelah bertemu dengan dua laki-laki yang membuat suasana hatinya yang masih baik-baik saja, terjun payung menjadi sangat buruk. Jam di dinding ruangan kerjanya menunjukkan pukul sepuluh malam ketika perempuan itu meregangkan tubuh. Punggung dan lehernya terasa sangat kaku. Matanya kering, sehingga mmebuatnya mengerjap-ngerjap beberapa kali. Desahan kasar keluar dari mulutnya. Bekerja seharian ditambah pertemuan dengan dua laki-laki yang meninggalkan kesan mengesalkan. Energinya benar-benar terkuras habis. Tanpa si