Bagian 72

1574 Kata

Lagi-lagi, Park Richard membiarkan dirinya terjebak oleh rayuan yang lebih mirip ancaman sang ibu. Lee Jang Mi menelepon saat laki-laki itu bekerja. Mengajaknya makan siang. Mengancam akan marah, lalu merayu dengan alasan mereka sudah lama tak makan berdua. Padahal, Park Richard sudah meyakinkan bahwa pekerjaannya tak bisa ditinggal. Bahkan dia sendiri berniat untuk melewatkan makan siang di kantor saja. Mungkin, bisa makan sambil bekerja. Akan tetapi, tak ada kata penolakan yang bisa diterima perempuan paruh baya itu. Park Richard selalu kalah oleh bujuk rayu dan ancaman sang ibu. Alhasil, dirinya terjebak di sini. Bersama sang ibu yang berbohong, dan Ghina Armadia yang dengan sengaja tak disebutkan. Lee Jang Mi berbohong soal makan berdua. Faktanya, mereka telah duduk bertiga di se

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN