Sherly memasuki ruang UGD. Melihat Raisa dan Mauli hanya berdiri sambil berbincang-bincang dengan Suster Yul sepertinya memang pagi ini rumah sakit belum kedatangan pasien. Yang lain juga tampak santai. Yoga, Azzam dan Dimas berkumpul bersama beberapa perawat pria di ujung lain UGD. Bahkan dr Rudin yang kedapatan sedang tiduran di salah satu ranjang karena mungkin lelah setelah jaga malam kemarin malam. "Sherly!" Mauli melambaikan tangan memanggil Sherly agar mendekat. "Coba lihat, Suster Yul membawa bolu kukus. Kamu tidak ingin mencobanya?" "Iya. Kamu harus coba. Suster Yul yang membuatnya sendiri. Rasanya sangat enak!" Wajah Yuli sedikit merah mendengar pujian dua gadis muda di depannya. "Kalian bisa saja. Tapi syukurlah jika rasanya seenak itu. Sini Sherly, kamu juga harus mencoba