1.Zaman Now

3189 Kata
Rosa POV Aku perhatikan wajah wajah yang terlelap di hadapanku dengan senyum senyum Rasanya baru beberapa tahun lalu aku memutuskan menikah dengan salah seorang pewaris trah Syahreza yang terkenal playboy. Ya siapa lagi kalo bukan Andra Zyan Syahreza yang sekarang menjadi suami sahku.Terkadang aku tak percaya sudah hidup bersama selama hampir 6 tahun ini.Kami sudah di karuniain dua orang anak saat ini Anak pertama kami perempuan berusai hampir 4 Tahun bernama Tasya Zia Syahreza,kami terbiasa memanggilnya Acha              Lalu anak keduaku adalah lelaki berusia baru beberapa bulan bernama Raquello Icarius Syahreza .Yang saat ini berusia hampir 7 bulan.Kami biasa memanggilnya baby El atau Ello.Sebenarnya nama ini di berikan oleh sahabatku Cleymira yang sekarang menjadi adik iparku karena menikah dengan adik dari Andra yaitu Brian Gerenimo Syahreza. Perjalanan kisah cintaku dan Andra mengalami jatuh bangun mengingat aku hanya berasal dari keluarga yang sederhana Ayahku dan ibuku yang biasa aku panggil baba dan emak adalah sepasang suami istri yang berlatar belakang budaya betawi yang totok banget.Hal itu juga yang membuatku bermulut cablak dan ceplas ceplos.Beruntungnya aku,keluarga Andra bukan keluarga yang memharuskan anaknya menikah dengan keluarga terpandang juga.Tapi tetap saja aku butuh waktu untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan sosial mertuaku yang tajir melintir. "Sayang....jam berapa sekarang?"suara Andra yang serak mengusik lamunanku "Hampir jam 10 hunn,anak anak mau di pindahin ke kamar ga?"tanyaku menghampirinya di kasur "Boleh...niatnya aku ngelonin malah aku yang ketiduran"jawab Andra beranjak bangun terduduk Aku tersenyum "Kamu kecapean yang,biar aku yang pindahin mereka,kamu mandi sana"kataku Andra tersenyum jahil ke arahku.Bukan firasat baik sepertinya "Tapi bis itu ena ena ya?"pintanya Tuh kan?,apa aku bilang. "Kan kemarin udah"tolakku mengingatkan "Yah kan beda yang,mumpung anak anak tidur yang,aku kangen banget sama kamu"rayunya "Ya...udah sana mandi,nanti keburu malam.Kamu kan suka berkali kali sampe aku cape banget.Heran deh anak udah dua masih aja hot"keluhku Andra tertawa pelan lalu memeluk pinggangku yang berdiri di hadapannya "Salahin kamu dong,yang udah punya anak dua tapi masih nafsuin gini"rayunya lagi "Alibi banget ya bapak"keluhku Andra tertawa lagi "Ya udah aku cari yang lain aja"katanya santai Aku melotot "Enak aja.Aku udah kasih kamu anak dua yang lucu banget masih berani kamu niat macem macem.Mau ulermu aku sunat!"ancamku Andra meringis "Ga mau lah,tar aku ga bisa nambah anak lagi,trus kamu ga bisa jadi pawang uler lagi" jawabnya dengan santai Enak banget dia mentag mentang duitnya meteran santai banget nyuruh aku hamil lagi.Bukan aku ga mau,hamilnya itu perjuangan banget kan ?.apalgi sekarng anakku dua. "What anak lagi?"aku menjerit protes  "Iya yang,makanya kamu berenti KB ya biar kamu hamil lagi"jawabnya masih santai malah mulai menciumi dadaku. "No...ga sekarang.Aku masih lelah banget sama ngidamnya,tar tar an aja deh.Lagian ayah sama bunda mu lagi lagi konsen sama kehamilan Cley.Kasihan Brie tar pusing sendiri"tolakku mengiatkannya Ayah dan Bunda adalah pangilan kami pada papa dan mam mertuku,sedangkan Brie itu adik iparku alias adik lelaki Andra yang secara kebetulan menikah dengan Cleymira sahabat terbaikku waktu SMA.Dan sekarang Cley sudah hamil "Biar Brie urus istrinya sendirilah"jawabnya ngeyel aku menghela nafas pelan "Kaya kamu ga ngeluh aja sama bunda pas aku hamil Ello"ledekku Andra tertawa lagi "Udah sana mandi,tar aku keburu ngantuk"kataku mendorong badan Andra. Akhirnya Andra beranjak juga ke kamar mandi.Perlahan aku memindahkan anak anakku ke kamar mereka masing masing. ### Andra POV Aku Andra Zyan Syahreza.Aku putra pertama dari Rafael Drean Syahreza yang terkenal playboy.Tapi itu dulu sebelum aku bertemu dengan Rosalie Rachim yang menjadi istriku sekarang.Aku sendiri bingung,dari sekian banyak wanita yang pernah aku pacari,aku malah memilih Rosa yang jauh dari kriteria idealku.Ternyata bunda benar,cinta memang datang tanpa pernah bisa kita sangka dan kita duga. Mantan mantan pacarku dulu itu rata rata bule blasteran dan rata rata model model canti dengan body kutilang alias kurus tinggi langsing.Mana minat aku denagn gadis gadis biasa yang cita rasa lokal macam Rosa istri sekarang.Tapi Rosa mampu menjungkir balikan semua.Aku tiba tiba tertarik pada karakter Rosa yang Cherfull.Istriku itu jauh sekali dari kriteria idealku dulu. Karakter Rosa yang ceplas ceplos dan blak blakan justru membuatku merasa tertantang untuk menaklukannya.Aku justru melihat kesederhanaan dalam dirinya tidak seperti wanita wanita lain yang pernah aku kencani.Wanita wanita itu mendekatiku hanya untuk mengangkat eksistensi diri mereka,mengiat aku adalah salah satu turunan trah Syareza yang terkenal sebagai salah satu orang terkaya di asia tenggara. Kembali ke istriku lagi.Aku memang tidak salah pilih.Walaupun Rosa bukan dari keluarga terpandang malahan Rosa dari keluarga sederhana tetapi ternyata dia mampu menyesuaikan diri juga.Dengan limpahan kemewahan yang aku berikan padanya,dia tetap dengan pribadi yang sama.Uang dan status sosial dia yang baru tidak merubahnya menjadi pribadi yang konsumtif dan sombong.Dia tetap dengan dirinya yang dulu.Dia tetap apa adanya dan tetap humble. Sekarang stop untuk membicarakan tentang istriku.Ada sesi berikutnya untuk kita membahasnya bagaimana akhirnya aku dan Rosa akhirnya bisa menikah.Saat ini aku mau menagih janjinya dulu untuk kami bercinta.Aku memang ga pernah bisa melepaskan kehangatan yang istriku berikan.Seperti candu dan aku terus menerus ketagihan.Rosa benar,punya anak dua bukan bikin gairahku jadi kendor tapi malah semakin menggila. "Astaga yang...kamu niat banget sih mau ena ena udah naked aja"keluh Rosa begitu masuk kamr kami lagi setelah memindahkan anak anak ke kamar mereka Aku cengar cengir ke arahnya "Udah buruan sini kamunya,tar alasan ngantuk dan cape malah ga jadi"kataku sambil menepuk sisi ranjang yang lega Rosa tertawa "Ya udah sih yang,complen terus"ledek Rosa "Lagian aku bilang tambah baby sitter buat Ello,kalo kamu cape mesti urus dua anak.Aku bisa bayar 2 lusin baby sitter kalo kamu ngeluh cape trus" "Dih aku kan cuma curhat biar bisa manja manjaan sama kamu.Lagian dua lusin baby sitter buat apa kalo anakmu cuma dua.Mereka mau main congklak atau suruh mandiin kamu?" Gantian aku yang tertawa "Boleh kalo kamu izinnin"godaku "Kayanya kamu ngodein mulu nih,aku jadi curiga"katanya sambil merengut Aku beranjak bangun dari kasur lalu memeluknya dengan tubuh polosku "Marah mulu kamu,mau PMS ya?,aku mau kamu jangan cape biar bisa urus aku trus di tempat tidur.Aku kan mau juga di urus kamu jangan anak anak doang.Aku mau di mandiin,di pakein baju,di ciumin,di elus,di jilat sama kamu"kataku sambil menciumi bahu Rosa Rosa cekikikan "Geli yang!,berenti ga!"katanya jutek "Ayo ah buruan!"kataku menggiringnya ke ranjang Rosa tergolek pasrah di ranjang besar kami. "Time to journey babe"kataku sambil merangkak ke atas tubuhnya Rosa terbahak sebentar lalu mulai mendesah pelan karena aku sudah menciumi lehernya "Yang.....pelan pelan...."perintahnya "As your wish wifey"bisikku lalu beralih menciumi dadanya yang bau ASI "Jangan di isap kasihan Ello nanti bangun ASInya abis"jeritnya "Bawel!"kataku sambil membuka lingerie Rosa yang berwarna hitam seksi Dan benar sekali dadanya mengeluarkan ASI seperti yang dia bilang "ASI tuh benaran enak hunn,pantas Ello rakus banget hisapnya"kataku lalu menghisap dadanya lagi Rosa menggelinjang "Tapi ga serakus kamu"setengah berbisik Rosa menjawab Aku tak menanggapi lagi.Aku terus menghisap dan meninggalkan bercak merah di dadanya yang masih berbercak merah hasil perbuatanku kemarin "Yang...di merahin lagi,aku malu sama suster Ello dari kamarin nenenku merah merah"keluh Rosa "Masalahnya apa,bilang aja di gigit nyamuk"kataku "Ga malu kamu kasih alasan gitu?,rumah mewah kamu mana mungkin banyak nyamuk dan mana mungkin tuh nyamuk ngajak saudaranya kaya mau ngebesan buat gigitin aku,heran" Aku terbahak sekarang.Ya inilah istriku dengan mulut cablaknya "Ih malah ngakak,bikin kesel"keluhnya "Iya..udah dong,nilmatin sih yang"keluhku Rosa akhinya terdiam saat aku melepaskan lingerie yang dia pakai Aku beralih ke bagian bawah tubuhnya yang masih terbungkus celana dalam hitam.Aku menciumi kewanitaannya yang beraroma khas dan selalu mampu membuatku menegang "Hunn....aku ga tahan"bisiknya bercampur desahan.Aku menyeringai ke arahnya lalu membuka celana dalamnya "Mau ini?"tanyaku sambil memasukan jariku dan menggerakkannya perlahan Tubuh Rosa melengkung dan mulutnya menjeritkan namaku "DRA!!!"katanya bercampur desah Aku semakin bersemangat melihatnya meliuk seksi dan mulutnya sudah membulat sempurna.Mulutku pun secara tidak sadar membulat mengikuti gerakannya. "Enak ya?"godaku Rosa menatapku dengan nafas terengah "Masih nanya lagi?"keluhnya sambil kembali memejamkan mata dan menggigit bibirnya Aku tergelak dan tetap menggerakkan jariku sampai Rosa mendapatkan pelepasannya.Miliknya berubah basah saat aku mengeluarkan jariku dan menggantinya dengan dengan lidahku.Rosa menjerit lagi.Aku menjilat habis cairan kewanitaan Rosa yang meluber keluar.Rasanya tidak usah aku ceritakan bukan?,yang pasti begitu erotis. Rosa mendapatkan pelepasannya lagi "Gantian yang!"perintahku sambil menariknya tangannya sampai dia terduduk di hadapanku yang sekarang berlutut di hadapannya Sudah faham dengan maksudku,Rosa langsung mencengkram kejantananku dan menggerakannya pelan maju mundur sebelum dia mengulumnya "AH!!!"jeritku merasakan kehangatan mulut Rosa Rosa terlihat bersemangat mengulum dan tangannya memainkan empelurku pelan.Aku menggila.Aku meremas rambutnya yang tergerai untuk memperdalam emutannya sampai Rosa gelagapan "Good job yang!"bisikku bercampur desah Rosa menanggapi dengan gerakan yang lebih cepat sampai tubuhku mengejang dan pelepasanku datang di iringi kedutan dan cairan yang di telan Rosa.Rosa melepaskan diri dengan mulut belepotan cairanku.Aku menarik dagunya lalu menciumnya dengan rakus sambil mendorongnya ke tempat tidur Rosa memekik pelan saat aku menerobos masuk. "Ah....Dra....enak banget..."racaunya mesum Aku semakin semangat menggenjot dan menciumi dadanya.Tubuhnya melengkung berbarengan dengan geraman. "Oh...GOD...selalu enak seperti biasa"racauku Rosa tak menanggapi lagi.Kukunya sudah mencengkram bahuku dan sedikit meninggalkan perih. "Dra...aku keluar lagi"katanya pelan.Tubuhnya bergetar hebat dan intinya berkedut pelan dan itu memberikan sensasi cengkraman di milikku.Aku melepaskan diri "Balik hunn,dari belakang,biar cepat"perintahku Rosa menurut dan menungging seksi di hadapanku.Aku tak buang waktu memasukinya lagi Rosa menggeram dan mencengkram sperai sampai kusut.Aku sudah tidak dapat melukiskan lagi bagaimana rasanya.Rosa memang pandai merawat diri.Walaupun anak kami sudah dua tapi rasanya seperti perawan.Aku tak tau dia menjalani perawatan apa.Aku cuma tau kalo dia memang mengikuti kelas senam Body langegue yang dampaknya saat aku rasakan bersama genk wanita yang salah satunya adalah istri Brie adikku. "AH...ROS...!" "AH...DRA...!" Jeritan kami bersamaan saat pelepasan kami datang bersamaan.Aku terkapar di sebelah Rosa yang sudah berpeluh.Nafas kami masih ngos ngosan pasca bercinta tadi "Kamu makin tangguh deh,aku suka"katanya dengan muka merona sambil mengusap kejantananku yang belum sepenuhnya loyo Aku tergelak "Kamu juga masih sempit,rahasianya apa sih?"balasku Rosa cekikian "Secret make a women be a women hunn,aku ga mungkin bagi rahasianya,nanti kamu ga surprise lagi.Yang penting kamu merasa puas"jawabnya "Apa perawatannya mahal?"godaku lagi Rosa tertawa lagi "Mahal banget karena seharga cintaku sama kamu"jawabnya sambil mengedipkan mata manja Aku tertawa "Love you hun"kataku sambil menarik tubuh polos Rosa dalam pelukanku "Love you too my hubby"jawab Rosa lalu mencium bibirku "MAMA!!!"suara tangisan menjeda kebersamaan kami "Acha,yang.Kayanya dia mimpi.Aku lihat dulu"katanya beranjak bangun dan buru buru memakai lingerinya.Dia ga perduli tidak memakai celana dalam. Rosa memang seperti itu bila me dengar suara tangisan anak kami "Aku pakai baju dulu ya,tar aku susul"kataku Belum sampai Rosa keluar kamar.Tasya sudah menerobos masuk kamar kami sambil menyeret bonekanya.Aku buru buru memakai selimut takut Acha lihat tubuh polosku "Kenapa sayang?"kata Rosa meraih Acha dalam gendongannya "Aku mimpi serem mah,papa ga ada.Aku takut aku mau tidur sama papa"keluh Acha sambil terisak "Oh...sayang,papa ada kok.Acha mau bobo sama papa?"tanya Rosa "Iya..."bisik Acha lirih Rosa menyerahkan Acha padaku di kasur "Aduh anak papa,mau s**u ga kamu"kataku pada Acha "Mau tapi mau di dot aku pah"pinta Acha "Ga boleh sayang,di gelas aja ya.Nanti mama marah.Kamu kan udah besar udah punya dede.Biar dotnya papa kasih dede"kataku lembut Acha mengerjapkan matanya "Uang papa habis ya?,sampai ga bisa beli botol s**u buat dede?"kata Acha polos Rosa sudah terbahak pelan.Aku menatap garang ke arahnya.Pasti Acha mendengar omongan Rosa yang selalu kasih alasan uangku habis kalo Acha merengek ingin sesuatu.Aku menghela nafas frustasi "Uang papa banyak sayang,tapi kamu emang ga malu udah sekolah masih ngedot?"tanyaku Acha terdiam "Tapi kan teman teman aku ga ada yang lihat pa"jawabnya sambil menatapku dengan eyes pupies Aku menyerah sekarang.Anakku ternyata cerdas juga "Gimana kalo tanya mama"kataku meminta bantuan Rosa yang dari tadi memperhatikan kami "Aku ga mau,mama pinter cari alasan.Paling mama bilang tanya papa.Ayo pah,aku haus"keluh Acha Aku menghela nafas pelan "Okay malam ini aja ya...besok besok ga boleh lagi.Kamu mesti minum s**u pakai gelas"kataku tegas Acha tersenyum "Sayang papa"jeritnya sambil memeluk leherku karena posisi Acha yang berdiri di kasur dan aku terduduk Aku geleng geleng.Kecil kecil udah pinter merayu.Bagian ini pasti ajaran Nadine adikku. "Mama bikinin dulu ya.Kamu tunggu sambil tiduran sama papa ya"kata Rosa sebelum berlalu keluar kamar. Acha meringkuk sambil tetap memelukku "Papa kok ga pakai baju?,tapi badan papa keringetan?,ACnya kan dingin pa?"kata Acha polos Fiks!,aku di bikin tak berkutik.Aku menggaruk kepalaku grogi.Kalo semua kleinku tau,aku di buat mati gaya oleh anak yang umurnya belum genap 4 tahun pasti mereka ngakak "Papa ga enak badan,udah kamu bobo"kataku mengalihkan pembicaraan Acha mengelus dahiku "Iya badan papa anget"katanya sok tua Aku menggeram pelan dan bersorak senang saat Rosa masuk kamar lagi "Kenapa kamu?"tanyanya padaku setelah memberikan botol s**u pada Acha dan Acha mulai terpejam "Aku di bikin mati kutu sama anakku sendiri"keluhku Rosa ngakak melihat aku cemberut "Makanya jangan sibuk banget kerja jadi kamu ketinggalan moment kalo anakmu udah mulai besar"ledek Rosa Aku menggeleng pelan lalu bangkit terbungkus selimut untuk mencari piamaku.Aku tak mau ambil resiko harus mati gaya lagi menghadapi celoteh polos Acha Akhirnya tengah malam kedua anakku kembali tidur satu ranjang dengan kami.Saat tengah malam Ello juga menangis dan membuat Rosa terpaksa memindahkan Ello ke kamar                 Keesokan paginya hanya tersisa aku dan Ello di ranjang.Ya begitulah kehidupan aku dan Rosa pasca menikah.Dan suara lembut istriku membangunkanku "Bangun Yang!,udah siang.Ada Nadine juga di luar mau nagih kartumu"katanya sambil mengusap punggungku "ini hari libur Yang suruh Nad Nad kesini lagi nanti"jawabku dengan mata terpejam "Mana mau dia,kamu udah janji kalo dia berhasil rayu aku untuk setuju bikin biografi keluarga kita,kamu bakal kasih dia kartu kreditmu buat dia shopping.Aku kan juga mau shopping,ayuk Yang nanti Ello keburu bangun"paksa istriku Aku mau tak mau bangkit juga,bisa repot kalo istriku ngambek nanti dia ga mau ngangkang. Aku pasti lupa cerita kalau ada seorang penulis yang terkenal sukses membuat biografi selebritis terkenal indonesia memintaku untuk menceritakan awal mula romansa percintaanku dan Rosa yang bak Cinderella Story.Ya mengiat perbedaan status sosial ekonomi keluarga kami dan latar belakang budaya aku dan Rosa yang timpang.Aku yang pengusaha terkenal dan dari keluarga kaya raya bisa menikah dengan Rosa istriku yang hanya putri juragan kontrakan dengan latar belakang budaya asli betai yang sangat kental. aku sendiri bingung kenapa banyak orang senang dengan drama percintaan seperti cinderella.Cerita dan berita kehidupan rumah tanggaku dan Rosa selalu  diburu,bahkan di jadikan gosip.Untung istriku sekrang sudah bisa berdamai dengan media,dulu cukup ribet juga.Sampai stress istriku kalo mendengar,melihat atau membaca pemberitaan tentang kehidupan kami.Padahal aku dan istriku cukup bekerja keras juga untuk trus membangun keharmonisan keluarga kami.Jatuh bangunkami melawan segala benturan dan cobaan sampai rumah tanggaku cukup bisa survive bertahan "aku ga mau Ndra,itu kaya nelanjangi diri sendiri pada publik"tolaknya waktu itu "Ya sudah kalo kamu ga mau,aku bisa tolak"jawabku Dia mengangguk pelan "Haruslah!,lagi ngapain sih netizen ribet banget ya?,aku kaya Kate Middletone aja"jawabnya Aku tertawa "Tapi kamu tetap ratu di kerajaan Andra Syahreza!"godaku Gantian istriku tertawa "Mereka pikir jadi aku enak kali ya?"gunyamnya "Loh emang kau ga merasa enak?"tanyaku "Mana ada sih?,sekarang kalo aku mau shopping aja,malamnya aku mesti mau di perintah macam mcam sama suamiku yang c***l,aku di suruh kayang,jongkong,nungging belum di bolak balik di kasur"jawabnya Aku ngakak sekarang "Tapi kamu malah jerit jerit tuh!"godaku Gantian istriku ngakak "eh itu mah karena aku kasihan aja sama kamu,masa udah mengeluarkan segala macam jurus sampe ngos ngosan sama keringetan,masa akunya diam aja kaya gedebong"jawabnya Aku mendengus kesal "Oya?,karena kasihan ya?"tanyaku dengan nada mengejek "Iya!,abis karena apa lagi?"tanyanya sabil mengulum senyum "Aku baru tau ada orang kasian tapi minta nambah trus kalo aku suruh ngangkang,lagi ngumpulin amal ibadah ya?,apa biar di bilang istri solehah karena melayani suami di ranjang?"ledekku Istriku ngakak "Tau loh dia!"ledeknya membalasku "Ya udah sih besok besok kita ga usah bercinta lagi,sepele"jawabku Istriku terbelak "Trus kita mau apa?,main congklak di kasur?"katanya sewot "Ga minat,mending aku bobo"jawabku "Lalu ulermu?"tanyanya menatapku "Tinggal cari kandang baru,sultan kaya aku mah bebas!"godaku Dia makin terbelak dan aku tertawa "Ngambek?"ledekku Dia cemberut "Awas aja kamu berani gituin aku,aku cincang cincang badanmu!"ancamnya Aku ngakak "Jilat apa elus elus aja boleh ga?" "GA!"tolaknya berbalik memunggungiku Aku buru buru memeluk pinggangnya "Rosaku.....istriku....pawang ulerku,Ulerku mengenali pawang dan kandangnya.Mana mungkin dia bisa goyang kalo pawangnya bukan kamu"kataku merayu  "Eh kamu ga normal dong< kalo liat cewe keceh tapi ulermu tidur doang?"sanggahnya masih memungguiku Aku tertawa "Ya bangun tapi cuma buat mengenali pawangnya,pas tau bukan kamu pasti ulerku langsung tidur lagi,percaya deh ga akan minat walau cuma buat sekedar berdiri"jawabku Istri berbalik "Kalo sama aku?"tanyanya  "Pegang nih udah tegak kaya lagi di setrap!"jawabku sambil menunjuk dengan lirikan mataku kebagian bawah tubuhku Istriku terbahak sambil meremas pelan "Ngapa sensitive banget gini?,padahal kena gesekan b****g doang!"komennya "udah ah buka baju!,ngilu tau berdiri doang tapi ga di kasih ngamuk di kandang"katku sambil membuka celanaku "Lah soal tuh penulis?"tanyanya AKu mendengus pelan "Urus dulu ulerku,soal itu ga penting"jwabku langsung menindih tubuh istriku Dan bercintalah kami Tapi beberapa hari kemudian istriku malah menyetujui rencana membuat buku biografi keluarga kecil kami.Semua karena aku bicara pada adikku untuk merayu istriku.Tentu saja dengan iming iming kartu kredit.Adikku yang bungsu kan shopholic,pasti langsung setuju untuk merayu istriku. "Sista elo mah oon nya permanen!"komen adikku "Maksud lo?"tanya istriku "Elo mesti mau nulis biografi,biar tuh mantan mantan pacar abang gue pada tau kalo rumah tangga elo ma abang gue SAMAWA.Iya ga sih?"tanya adikku melancarkan aksinya mengsugesti Istriku terdiam "Emang maksudnya gitu Yang?"tanyanya padaku  Aku mengangguk "Salah satu alasannya itu,selain itu aku mau semua orang tahu kalo aku bangga jadiin kamu istri.Aku mau mematahkan semua pendapat orang soal kamu,yang mereka bilang kamu cuma beruntung karena aku mau sama kamu.Padahal aku yang beruntung karena kamu mau sama aku"jelasku Istiku tersenyum "Melted...."desisnya pelan Aku tertawa dan adikku sudah mengadahkan tangan di belakang punggung istriku,kode meminta kartuku. "So....." kejarku. "Ya bilang sama penulisnya aku mau"jawab istriku Nadine bersorak "Kartu lo bang!,seminggu yak!"todongnya istriku berbalik "Jadi gue elo jual gue lagi sama abang elo?"kelu istriku sambil tolak pingang di hadapan adikku Adikku cengar cengir "Ya udah sih Sista,kan elo ikutan rampok abang gue,elo bilang gemes liat Hermes yang di pake Syahrini"jawab adikku Istriku langsung balik badan ke arahku lagi "Aku ikutan shopping juga Yang?"tanyanya padaku Aku mengangguk "Ya...biar aku jaga Ello,perginya weekend aja ya,ajak Acha!"perintahku "Kesayangan aku........!!"pekiknya girang lalu berhambur memelukku Aku terbahak menerima ciuman istriku yang bertubi tubi pada pipiku.Enakkan jadi sultan seperti aku?,enaklah!,tapi kerja keras Bro!,bukan ngepet Untuk itulah weekend ini istriku menagih janjiku untuk shopping bersama Nadine adikku yang bungsu.Bukan tanpa alasan sih aku mau buat Biografi ini,aku memang mau menunjukan kalo istriku memang luar biasa,dia memang tidak secantik model<tapi dia punya banyak kelebihan yang bisa menginspirasi banyak perempuan di luar sana. Mulai besok aku dan Rosa secara bergantian akan berkisah bagaimana dulu kami bertemu,saling jatuh cinta dan akhirnya kai menikah dan punya anak anak yang lucu.Aku sebenarnya lebih penasaran dengan apa yang ada di pikirannya soal aku sebelum kami menikah. Apa kalian penasaran seperti aku?,kalo penasaran ikuti trus kisah kami ya!.Semoga sesuai harapanku.Romansa cinta kami memang tidak selalu berjalan mulus,tapi kami berusaha trus belajar agar kami bisa trus melebur menjadi satu.Aku kasih tau ya!,pernikahan itu bukan untuk mencari persamaan dengan pasangan kita,nanti kita akan menemukan kejenuhan.Jadikan pernikahan untuk menyatukan perbedaan,agar kaya warna dan kita jadi trus belajar bagaimana cinta mampu bertoleransi pada setiap perbedaan itu.Dan untuk wanita di luar sana,semoga saat aku menceritakan gimana istriku bisa juga menginspirasi klain semua.Ga melulu paras wajah yang cantik bisa menaklukan banyak lelaki,tapi ketulusan,dan kesetiaan dan pribadi yang apa adanya toh berhasil juga meluluhkan lelaki.Aku contohnya.Aku luluh pada pesona istriku yang sederhana dan apa adanya. Aku sepertinya terlalu banyak bicara,pokoknya ikuti aja ya.Kalian akan tertawa,baper dan melted juga.Percaya sama aku,karena istriku itu memang luar biasa.Bnayk hal yang akan membuat kalian akhirnya setuju denganku.Sudah dulu ya,aku mesti bersiap untuk mulai mengiat perjalanan kisah kami.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN