Bab 9

815 Kata

Vira Mas Duta dan Mba Nita, mereka tidak ada yang pulang ke rumah satu pun. Rasanya menyebalkan aku di rumah sendirian, lama-lama rasa ketidaksukaanku pada Mba Nita semakin bertambah. Kalau dia memang tidak menyukainya, kenapa dia mengijinkan pernikahan itu terjadi. Menyebalkan! "Bi, Nani …!" panggilku sedikit judes. "Iya, Bu. Ada apa?" tanya Bi Nani penasaran. Bu Nita, enggak titip pesan Bi? Dia hari ini enggak pulang ya? Pasti bapak marah banget kalau tahu." "Enggak, Bu. Biasanya Bu Nita tidak pernah seperti ini."jawabnya. "Ya udah, Bi Nani ke dapur lagi, siapin makanan takut bapak pulang." Aku meninggalkan Bi Nani, agar kembali bekerja, dan aku kembali ke kamar. Vir …!" triak seseorang. Suaranya aku kenal. Itu suara Mas Duta, aku segera menghambur ke arahnya. "Panjang umur," l

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN