Harsuadi yang baru saja pulang dari rumah Harum sudah ditunggui oleh Kamelia dan Tasya. Baru saja dia masuk, dua pasang mata itu menatapnya penasaran. Tisya dan Hengki pun baru saja keluar dari dalam rumah dan menyapa alakadarnya. Tampak dia membawa tentengan yang isinya tidak lain adalah beras dan sembako lainnya yang tiap minggu diambilnya dari rumah Harsuadi. Tisya kini bahkan tengah hamil, yang pastinya dia hamil anak dari Rendi bukan Hengki. Namun lelaki itu pun oke saja, selama bisa numpang hidup dengan istri dan mertuanya. “Kalian mau pulang?” sapa Harsuadi menatap anak menantunya yang sudah menaiki motor. Keduanya mengangguk dan mengiyakan. “Iya, belum masak di rumah!” ujar Tisya sambil memanyunkan bibirnya. Dia belum masak karena memang persediaan beras dan beberapa sembako la