Sekuntum Bunga untuk Niyala

1088 Kata

            Usai bersiap-siap, Andro segera mengambil rangkaian bunga cantik nan rapi yang tergeletak di kasur serta menyisipkan tulisan yang telah ia buat kemarin malam. Tak peduli lagi, apakah penampilannya hari ini sudah paripurna atau belum yang terpenting adalah ia bisa segera sampai ke Hotel Aryaduta sebelum Niyala berangkat ke bandara. Tak dipedulikannya lagi, Mami yang bertanya mengapa Andro terburu-buru. Andro hanya menjawab seperlunya dan meninggalkan maminya dengan berbagai tanya di benak Mami Eva. Kang Uus dan Bik Aroh yang melihat pemandangan pagi penuh dengan ketergesa-gesaan ini hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala sembari terperangah melihat ke arah Andro.             Setelah memastikan semua yang diperlukan, tak ada yang tertinggal. Andro segera melajukan mobil sportnya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN