Satu jam kemudian, Dr. Pranoto akhirnya datang. Mereka bersama-sama memindahkan Sebastian ke kamarnya agar lebih nyaman beristirahat. Sebastian diperiksa selama hampir setengah jam. "Beruntung karena tuan Sebastian meminum s**u, reaksi dari karat itu melambat. Kalau tidak, dia harus segera dibawa ke rumah sakit," kata Dr. Pranoto dan beliau menitipkan beberapa obat-obatan pada Clara. "Hanya tinggal menunggu demamnya turun saja. Mungkin dia juga akan mengigau karena efek samping obatnya. Tapi, tidak masalah. Efeknya akan hilang setelah demamnya reda. Yang penting ia harus tetap hangat seperti ini," pesan Dr. Pranoto sebelum dia pamit pulang. Karena hujan yang begitu lebat, Dr. Pranoto memohon maaf atas keterlambatannya. Ia sampai harus menepi terlebih dahulu karena tidak bisa melihat j