Dave mengajak Fani duduk dan menceritakan semua apa yang terjadi, Fani menceritakan kepada Dave kalau Preman itu datang setelah Siska pergi. saat itu ia sangat takut karena salah satu preman itu hampir menyentuh wajahnya.
"Sayang, kau tahu ketika Preman itu menjawab teleponku dan mengatakan saat itu kau bersamanya, aku sangat takut dan khawatir dengan keadaanmu Sayang, aku mencoba mencarimu ke Toko buku tapi dalam perjalanan aku terjebak macet dan sampai di sana aku tidak menemukanmu, untung saja Reyhan cepat datang dan menolongmu Sayang," ucap Dave membelai rambut Fani.
"Maafkan aku Sayang, sudah membuatmu khawatir," ucap Fani sedih.
"Iya Sayang, mulai besok aku akan mengantar dan menjemputmu pulang dan kau tidak boleh pergi tanpa aku," ucap Dave.
Fani menganggukkan kepalanya lalu mem
