"Eeemhhhh..." Aku mendesah ketika Matt mencium leherku dengan penuh goda. "Bangun sayang! Aku ada rapat penting hari ini." Mataku terasa silau dengan pancaran cahaya matahari yang masuk melalui celah korden yang terbuka, aku mendongakkan kepala melihat senyum hangat Matthew telah kembali. "Mmuuaachh." Matt tertawa seketika melihat kecupanku menimbulkan suara di bibirnya. "Kau seperti mencium kakek tua Barbie." Aku terbelalak mendengar ucapannya dan terkekeh__kakek tuaku yang tampan dan seksi__. "Bangun sayang! Atau aku akan terlambat." Ia terus mengecup leherku dengan lembut. "Uang selalu mengejar orang yang sukses Matt! Santai saja." Jawabku singkat sembari mendorong tubuh Matthew. Matt menggodaku dengan tatapannya yang mematikan, dia tersenyum lic